RSS

Kamis, 20 Mei 2010

Tips Awet Muda

Berpikir positif

Pikiran memang merupakan bagian yang sangat mempengaruhi kondisi tubuh kita. Stress dapat menimbulkan penyakit. Demikian pula pada wajah Anda, terlalu banyak pikiran dapat membuat wajah Anda terlihat lebih tua. Maka, berpikirlah positif dan selalu menerima apapun masalah Anda sebagai sesuatu yang baik.

Pilih produk kosmetik yang sesuai

Salah memilih produk kecantikan, dapat berpengaruh buruk pada wajah Anda. Maka, kenalilah jenis kulit Anda dan gunakan produk yang sesuai. Jangan terpengaruh harga atau merk tertentu, tetapi gunakan yang benar-benar sesuai dengan kulit Anda.

Gunakan tabir surya

Sinar UV pada matahari dapat menyebabkan flek dan kerutan pada wajah. Lindungi wajah Anda dengan menggunakan tabir surya bila Anda harus keluar rumah. Sehingga wajah Anda akan tetap terlihat bersih.

Perbanyak konsumsi buah dan sayur

Kandungan vitamin dan mineral yang terdapat dalam buah dan sayur merupakan hal yang sangat berguna bagi kesegaran wajah. Kesehatan Anda pun akan semakin baik dengan mengkonsumsinya.

Cukup tidur setiap hari

Tidur yang cukup membantu tubuh untuk memperbaiki sel-sel yang rusak. Maka, usahakan agar Anda tidur minimal 8 jam sehari agar kebutuhan ini tercukupi.

Olahraga secara teratur

Walaupun terkadang sulit untuk menyediakan waktu untuk berolahraga karena merasa lelah setelah melakukan aktivitas seharian, tapi usahakan agar Anda meluangkan waktu untuk berolahraga minimal 2 kali seminggu, agar kesehatan Anda tetap terjaga.

Make Up secara tepat

Dengan beberapa trik make up yang tepat, Anda juga dapat tampil muda dan cantik.


sumber : google.com (kumpulan info)

Solusi Masalah Rambut

Ketombe

Penyebab ketombe

Kehadirannya yang tidak diharapkan dapat membuat rambut terlihat kotor dan juga dapat menyebabkan kerontokan rambut. Ketombe timbul akibat pertumbuhan mikroorganisme pada kulit kepala yang disebabkan tertinggalnya zat kimia pada saat penggunaan shampo atau minyak rambut. Mikroorganisme semakin subur akibat kulit kepala yang terlalu berminyak. Ketombe juga dapat disebabkan akibat jamur.

Penyebab lain adalah karena seseorang mengalami psoriasis yaitu penyakit radang kulit sehingga pergantian kulit lebih cepat dari biasanya, termasuk pada kulit kepala. Hal ini menghasilkan ketombe di kepala. Penyakit lainnya adalah dermatitis seboroik yaitu peradangan kulit yang menimbulkan munculnya sisik pada kulit kepala.

Cara mengatasi ketombe

Jaga agar kulit kepala tidak menjadi terlalu berminyak, misalnya dengan keramas secara teratur dan menggunakan minyak rambut secukupnya. Setelah keramas, biasakan membilas shampo sampai bersih. Jangan lupa menjaga kebersihan sisir, karena sisir yang kotor menjadi tempat berkumpulnya jamur.

Mengkonsumsi air putih secara cukup setiap hari ditambah lagi dengan mengkonsumsi buah dan sayuran dalam jumlah cukup dapat membantu menjaga kesehatan kulit termasuk kulit kepala Anda.

Untuk menghilangkan ketombe, Anda dapat pula menggunakan shampo yang mengandung selenium sulfida atau salicylic acid.

Kebotakan

Penyebab rambut rontok

Rambut rontok sebenarnya merupakan hal yang normal terjadi, dengan catatan jumlah rambut yang rontok tidak melebihi 100 helai setiap harinya. Kerontokan ini merupakan siklus yang normal. Bila melebihi angka tersebut, maka siklus ini abnormal. Rambut Anda mungkin akan terlihat tipis dan dapat menyebabkan kebotakan.

Kerontokan rambut dapat disebabkan oleh ketombe. Selain itu, dapat pula disebabkan karena faktor hormon. Pada pria, hormon androgen dapat pecah dan membentuk dehidrotestoteron (DHT). Hormon DHT ini dapat masuk ke dalam dan mengakibatkan folikel rambut menyusut. Folikel rambut yaitu tabung yang membungkus rambut dimana terdapat sel yang berfungsi untuk pertumbuhan rambut. Akibatnya, helaian rambut menjadi tipis dan mudah rontok. Ini salah satu penyebab mengapa kebotakan lebih banyak terjadi pada pria.

Penyebab lainnya karena demam tinggi, menyebabkan banyak helai rambut yang rontok bahkan bisa menimbulkan kebotakan. Malnutrisi juga menjadi faktor penyebab kebotakan.

Pada beberapa kasus, kerontokan rambut disebabkan karena alopesia, suatu gangguan sistem kekebalan tubuh. Penderita alopesia mengalami kerontokan rambut pada sebagian kulit kepala.

Cara mengatasi rambut rontok

Kekurangan zat tertentu juga dapat menyebabkan rambut mudah rontok. Untuk itu, mengkonsumsi ikan salmon, hati, sereal, kedelai, pisang, wortel, kembang kol, atau hati dapat dilakukan karena mengandung zat biotin yang dapat merangsang pertumbuhan rambut.

Solusi lainnya adalah dengan mengkonsumsi obat yang dapat mencegah terbentuknya DHT dan dapat memicu pertumbuhan pada rambut. Atau Anda dapat menjalani hair laser yang berfungsi meningkatkan sirkulasi darah dan oksigen ke akar rambut dan menguatkan batang rambut.

Uban

Penyebab uban

Rambut putih atau uban pada usia lanjut memang tidak dapat dielakkan. Uban sering dianggap sebagai karakteristik orang yang sudah lanjut usia. Namun, jika muncul pada usia muda, Anda perlu memeriksa lebih lanjut agar rambut putih tidak memenuhi kepala Anda.

Rambut putih tidak berarti sudah mati. Semua bagian rambut yang ada di kepala sebenarnya sudah mati. Rambut yang hidup berada di bawah permukaan kulit dan disebut bonggol. Bonggol berfungsi sebagai pabrik rambut. Sewaktu rambut terbentuk oleh pemisahan secara cepat sel-sel di dalam bonggol, rambut menyerap melanin, yang diproduksi oleh sel pigmen. Jika sel pigmen berhenti memproduksi melanin, rambut akan menjadi putih.

Pada saat Anda stres, tubuh akan mengeluarkan hormon yang mengambil vitamin B12 yang ada pada tubuh sehingga mengganggu produksi pigmen rambut dan menyebabkan rambut memutih.

Faktor lainnya adalah karena faktor genetik atau karena faktor keturunan, kelainan imunitas tubuh, kelainan metabolisme, atau akibat penggunaan zat kimia yang terdapat pada cat rambut, atau shampo bersulfur. Zat kimia tersebut meresap ke pori-pori rambut dan mengganggu terbentuknya warna hitam pada rambut.

Cara mengatasi uban

Mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin B12 karena vitamin ini dapat mencegah timbulnya uban. Anda dapat menemukan vitamin ini pada susu, telur, atau pada daging berwarna merah.

Merokok juga diduga dapat menyebabkan rambut putih. Maka menghentikan kebiasaan merokok dapat menjadi solusi.

Beberapa orang menyuntikan melanin untuk membuat rambut tidak menjadi putih. Cara lain yang cukup praktis adalah menyemir rambut, suatu metode yang sudah dipraktekkan sejak zaman Romawi kuno. Namun berhati-hati, karena menyemir rambut bisa menimbulkan alergi dan masalah pada kulit bagi beberapa orang.

Rambut Mudah Patah

Penyebab rambut patah

Rambut yang rapuh dan mudah patah disebabkan kurangnya konsumsi protein. Penyebab lainnya yang umum terjadi karena kesalahan pada saat menyisir rambut atau menata rambut.

Cara mengatasi rambut patah

Tingkatkan konsumsi kacang tanah, almond, polong-polongan, gandum, telur, susu, keju, atau daging merah. Coba gunakan sisir kayu atau yang lembut dan hindari untuk menyisir rambut telalu keras. Bila Anda sering menggunakan hair dryer, perhatikan teknik penggunaannya agar tidak merusak rambut.

Rambut Bercabang

Penyebab rambut bercabang

Rambut bercabang disebabkan karena rambut yang kering. Rambut bisa kering jika Anda sering menggunakan perangkat yang menimbulkan panas pada rambut seperti hair dryer dan curling iron.

Cara mengatasi rambut bercabang

Agar rambut tidak kering dan bercabang, gunakan pelembab setelah keramas atau sebelum menggunakan hair dryer dan curling iron. Jangan biarkan rambut terjemur sinar matahari secara berlebihan. Gunting bagian bawah rambut yang bercabang atau melakukan triming secara teratur.

Rambut Lepek

Penyebab rambut lepek

Rambut lepek diakibatkan karena produksi minyak yang berlebih pada rambut yang tipis. Minyak berlebih ini menyebabkan rambut terlihat tidak mengembang atau lepek.

Cara mengatasi rambut lepek

Gunakan shampo yang diperuntukan untuk rambut normal atau berminyak agar minyak pada kepala dapat dikurangi. Saat keramas, jangan menggosok kulit kepala terlalu keras karena dapat menyebabkan produksi minyak meningkat. Lalu sesuaikan model rambut, misalnya dengan mengeriting rambut agar terlihat lebih bervolume. Tetapi jangan lupa melakukan perawatan setelah dikeriting.

Rambut Kaku dan Sulit Diatur

Untuk masalah rambut kaku dan sulit diatur, gunakan kondisiner setelah keramas. Cara lain adalah dengan memilih model rambut yang memakai teknik penipisan atau tekturisasi sehingga rambut tidak terlihat terlalu kaku.

Rambut Keriting dan Kusut

Rambut kusut memang tidak enak dilihat. Agar mudah diatur dan tidak kusut, Anda dapat menggunakan sisir bergigi jarang pada saat menyisir dan lakukan secara perlahan. Berikan pelembab pada rambut agar rambut terasa licin dan tidak kusut.

Rambut Bersih dan Rapi

Setiap orang mungkin merasa khawatir sewaktu mendapati uban di kepala, rambut yang rontok, ketombe, dan berbagai masalah rambut. Banyak pilihan untuk mengatasinya. Dari cara mudah seperti menyemir rambut hingga menggunakan perawatan dan pengobatan tertentu. Memberi nutrisi yang baik kepada tubuh dan rambut Anda serta memperbaiki sirkulasi darah ke kulit kepala sangat penting. Namun yang terpenting adalah menjaga rambut tetap bersih dan rapi.


sumber : google.com (kumpulan info)

Tips Membersihkan Wajah

Memiliki wajah bersih selain memperindah penampilan juga baik untuk kesehatan. Bagaimana cara membersihkan wajah? Berikut ini tips membersihkan wajah.

  • Cuci tangan, agar kotoran yang menempel pada telapak tangan Anda dapat segera disingkarkan. Tangan yang kotor malah membuat wajah menjadi kotor.
  • Basuh wajah Anda dengan menggunakan air hangat. Ini membantu membuat pori-pori menjadi terbuka sehingga kotoran dapat dengan lebih baik dikeluarkan. Kemudian keringkan dengan menggunakan handuk.
  • Gunakan pembersih wajah dan gunakan dengan cara membentuk arah melingkar pada wajah. Diamkan selama beberapa saat, kira-kira 1 menit, kemudian keringkan dengan menggunakan handuk kecil atau tisu.
  • Setelah pembersih wajah dibersihkan, gunakan air dingin untuk membasuh wajah. Tujuannya agar pori-pori wajah tertutup lagi.
  • Langkah terakhir dalam membersihkan wajah adalah dengan menggunakan toner. Kapas yang telah dibasahi toner kemudian ditepuk-tepukan pada wajah.

Ternyata tidak sulit membersihakan wajah. Namun kadangkala rasa malas yang menyerang atau cara yang kurang efektif membuat wajah tidak bersih sempurna dan akhirnya ditinggali jerawat atau komedo. Tetapi, dengan meluangkan sedikit waktu, Anda dapat mengetahui teknik membersihkan wajah.


sumber : google.com (kumpulan info)

Tips mencegah timbulnya jerawat

  • Rajin membersihkan wajah

    Salah satu penyebab timbulnya jerawat adalah kotoran dan bakteri yang menempel di wajah. Dengan mencuci muka atau membersihkan wajah menggunakan susu pembersih dapat segera menyingkirkan kotoran dan bakteri yang ada.
  • Singkirkan rambut dari wajah

    Rambut akan menjadi kotor dan berminyak saat kita melakukan aktivitas sehari-hari. Bila rambut menyentuh wajah, maka kotoran tersebut dapat pindah ke wajah kita dan dapat menimbulkan jerawat.
  • Cuci sarung bantal dan seprei secara teratur

    Rambut yang kotor atau wajah yang tidak bersih dapat menyebabkan kuman dan kotoran berpindah di sarung bantal atau seprei saat kita menggunakan bantal. Kemudian, pada saat yang lain saat wajah menempel di bantal, kotoran tersebut kembali menempel di wajah kita.
  • Minum 8 gelas air sehari

    Mengkonsumsi air yang cukup dapat membantu tubuh mengeluarkan racun dan zat tidak berguna yang ada di tubuh, sehingga dapat mengurangi risiko timbulnya jerawat.
  • Menggunakan masker pencegah jerawat secara teratur.

    Dengan menggunakan masker madu dan jeruk nipis. Hal ini dapat membantu menghilangkan bakteri dan minyak di wajah.
  • Kurangi penggunaan kosmetik

    Menggunakan kosmetik dapat menyumbat pori-pori wajah. Sumbatan ini membuat pori-pori tidak bernafas dengan baik. Pilihlah kosmetik yang berbahan dasar air yang dapat mengurangi potensi timbulnya jerawat dibanding kosmetik yang berbahan dasar minyak.
  • Jangan pencet jerawat yang ada

    Tangan yang kotor saat anda memegang dan memencet jerawat memicu meningkatnya minyak dan kotoran di wajah. Saat memencet jerawat, lapisan yang ada di bawah kulit dapat menjadi rusak dan menyebabkan minyak wajah menyebar ke bagian lain dari wajah sehingga jerawat timbul semakin banyak
sumber :google.com (kumpulan info)

Menngalakkan Minat Baca




Oleh : Ks. Min Sergai

Hari Buku diperingati pada tanggal 21 Mei setiap tahunnya. Hal ini sangat penting untuk peningkatan kualitas dan kecerdasan sumber daya manusia.

Sebab, dengan adanya buku akan semakin menumbuhkan minat baca; atau bisa juga dibalikkan statemennya; dengan meningkatnya minat baca akan menumbuhkan industri perbukuan. Oleh karena itu, dalam menyemangati Hari Buku tahun 2010 ini urgensitas peningkatan minat baca menjadi sesuatu yang penting untuk dikedepankan.

Dengan intensitas membaca yang tinggi akan mampu mendongkrak tingkat kecerdasan intelektual. Setidaknya, hal itulah yang menjadi hasil temuan berbagai penelitian yang telah dilakukan dalam hal peningkatan minat baca. Untuk itu pula, sangat diharapkan agar seluruh masyarakat dapat meningkatkan minat bacanya. Hanya dengan meningkatnya minat baca akan memberi efek positif bagi kualitas SDM.

Meningkatkan Kebiasaan Membaca

Kebiasaan membaca (habit of reading) menjadi cara cerdas yang semestinya dilakukan untuk mencerdaskan bangsa. Informasi, ilmu pengetahuan, hiburan, pendidikan, keterampilan, dan berbagai perangkat personal lainnya dapat ditingkatkan dengan membaca. Untuk menjadi cerdas, tidak hanya para pelajar yang masih duduk di bangku sekolah.

Dengan begitu, membaca bukan hanya monopoli anak sekolah. Membaca harus menjadi aktivitas rutin setiap lapisan masyarakat. Tidak ada anggota kelompok masyarakat yang terlepas dari kebiasaan membaca. Sebab, setiap orang pasti mempunyai kepentingan dalam dirinya. Dan setidaknya, kepentingan itu dapat ditunaikan dengan peningkatan kapasitas diri melalui membaca.

Membaca merupakan salah satu cara untuk menuangkan seluruh informasi (baik yang baru maupun yang lama) ke dalam otak. Dengan begitu, pribadi yang membaca akan mendapatkan seluruh informasi yang terbaru bagi dirinya. Secara psikologis, seluruh informasi yang ada di otak individu akan memberikan efek pencerahan yang maksimal. Pencerahan inilah yang akan mengubah pola pikir, pola laku, pola sikap, dan seluruh pola secara pribadi. Sehingga, hal inilah yang menjadi titik kulminasi dari kebiasaan membaca yang dilakukan individu. Untuk itu, jika seluruh individu melakukan kebiasaan membaca, maka hal itu akan meningkatkan kecerdasan masyarakat secara kolektif. Hal inilah yang harus dikedepankan dengan berbagai cara yang bisa dipraktikkan oleh masyarakat.

Peran Sekolah, Keluarga, Masyarakat, dan Pemerintah

Untuk meningkatkan minat baca, seluruh komponen harus terlibat. Tidak bisa hanya salah satu sektor yang berjuang secara maksimal untuk itu. Komponen yang terlibat seperti guru, orang, tua, pemerintah, dan masyarakat pada umumnya. Tentunya, masing-masing mempunyai porsinya sendiri. Ada hal-hal yang harus dikerjakan secara parsial dengan tujuan bersama.

Bagi seorang guru, untuk meningkatkan minat baca adalah dengan cara menganjurkan kepada para peserta didik untuk terus menggalakkan kebiasaan membaca. Hal itu akan berkaitan dengn pola peningkatan prestasi akademik. Secara kumulatif, hal itu akan memberikan nilai berkelanjutan agar kebiasaan membaca itu dilanjutkan. Dan dengan kebiasaan membaca akan dapat meningkatkan kecerdasan serta dapat menyelesaikan berbagai persoalan akademik di sekolah.

Bersamaan dengan itu pula, perangkat sekolah harus mendukung kebiasaan membaca. Setidaknya, hal ini adalah dengan melengkapi bahan bacaan yang ada di sekolah. Sekolah sejatinya berkewajiban memenuhi seluruh bahan bacaan yang ada. Penambahan bahan bacaan ini secara berkelanjutan harus ditingkatkan. Bahan bacaan yang baru dan mencerahkan merupakan bahan bacaan yang sangat diharapkan untuk di sekolah. Sehingga perpustakaan sekolah dapat mendukung kegiatan akademik maupun untuk pengembangan diri perserta didik.

Peran yang tidak kalah pentingnya adalah bagaimana kebiasaan di dalam keluarga. Seluruh anggota keluarga, terutama orang tua dan orang dewasa di rumah, harus secara berkelanjutan menunjukkan sikap kebiasaan membaca. Kebiasaan membaca harus ditunjukkan. Dan untuk itu, para orang dewasa harus membiasakan mengurangi untuk menonton acara televisi. Acara televisi yang semakin menyita waktu hendaknya dapat diminimalisasi dengan mengatur jadwal menonton televisi. Matikan televisi untuk setiap waktu belajar di rumah. Dengan begitu, setiap malam, televisi harus dimatikan untuk memberi kesempatan pada anak-anak untuk membaca ataupun belajar. Sebab, kalau televisi tetap dihidupkan, maka akan mengurangi minat baca anak-anak. Hal inilah yang perlu dipahami oleh para orang dewasa di dalam keluarga.

Selanjutnya, warga masyarakat juga sangat penting. Warga masyarakat harus secara bersama mendukung agar kebiasaan membaca dapat dilaksanakan. Namun, hal ini dapat dilaksanakan jika seluruh orang tua menerapkan kebiasaan di dalam keluarga masing-masing. Sebab, setiap anggota masyarakat luas bermula dari keluarga. Kalaulah keluarganya terus baik-baik dan menciptakan iklim membaca, maka akan tercipta kebiasaan mem baca secara kolektif di suatu komunitas masyarakat. Dan jika hal itu dilanjutkan, maka akan tercipta masyarakat Indonesia yang lebih baik untuk membaca.

Peran pemerintah dalam mendukung gerakan gemar membaca juga menjadi sesuatu yang sangat diperlukan. Pemerintah harus bisa memberikan akses seluas-luasnya kepada warga negara agar terjadi peningkatan membaca. Sebab, pemerintah mempunyai kepedulian yang sangat intens untuk pencerdasan secara kolektif. Pencerdasan kolektif yang dilakukan harus melibatkan seluruh kementerian; mulai dari pendidikan, agama, sosial, serta kementerian yang lainnya. Jelasnya, pemerintah harus turun tangan untuk dapat meningkatkan minat baca.

Minat Baca dan Industri Buku

Peningkatan minat baca harus didukung seluruh lapisan masyarakat. Semuanya harus peduli terhadap kebiasaan membaca. Kebiasaan membaca ini akan menumbuhkan minat baca. Minat baca yang secara kolektif akan menumbuhkan industri perbukuan. Hal inilah yang semestinya menjadi bagian dari peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Dengan tumbuhnya industri buku, akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat luas. Sebab, hal ini berkaitan dengan distribusi, pedagang buku, toko buku, transportasi perbukuan, dan lain-lainnya. Sehingga akan menggerakkan sektor perekonomian.

Untuk wilayah Medan, akhir-akhir ini, sudah ada beberapa penerbit buku yang secara berkelanjutan menerbitkan buku-buku terbaru. Penerbit buku ini secara khusus menyalurkan para penulis berbakat dari Medan (Sumut). secara nyata, sudah banyak buku-buku yang diterbitkan. Para penerbit itu terus menerbitkan buku terbaru. Dan hal ini harus didukung para penulis yang handal. Dengan adanya para penulis yang handal, maka akan meningkatkan daya tarik buku tersebut. Yang pada akhirnya, akan membuat lebih cepat terjadi pertukaran dan penyerapan informasi kepada masyarakat luas.

Beberapa tahun terakhir, industri buku di Medan semakin hangat. Semakin banyak yang tumbuh dan berani menerbitkan buku-buku. Persoalan pangsa pasar, tentunya perlu dirumuskan bagaimana agar buku tersebut menjadi lebih baik. Baik bagi penerbit, penulis, pedagang buku, dan baik seluruh masyarakat Sumatera Utara (khususnya Medan). Sehingga industri buku ini menjadi sesuatu yang sangat diharapkan.


sumber : google.com (harian analisa)

Manajemen risiko

KONSEP RISIKO

Risiko adalah ketidakpastian tentang kejadian di masa depan. Beberapa definisi tentang risiko, sebagai berikut:

  1. Risk is the change of loss, risiko diartikan sebagai kemungkinan akan terjadinya kerugian,
  2. Risk is the possibility of loss, risiko adalah kemungkinan kerugian,
  3. Risk is Uncertainty, risiko adalah ketidakpastian,
  4. Risk is the dispersion of actual from expected result, risiko merupakan penye-baran hasil actual dari hasil yang diharapkan,
  5. Risk is the probability of any outcome different from the one expected, risiko adalah probabilitas atas sesuatu outcome berbeda dengan outcome yang diharapkan.

Dari beberapa definisi diatas, maka risiko dihubungkan dengan kemungkinan terjadinya akibat buruk (kerugian) yang tak diinginkan atau tidak terduga. Dengan kata lain “kemungkinan” itu sudah menunjukkan adanya ketidakpastian. Ketidakpastian itu merupakan kondisi yang menyebabkan tumbuhnya risiko. Dan jika dikaji lebih lanjut “kondisi yang tidak pasti” itu timbul karena berbagai sebab, antara lain; jarak waktu dimulai perencanaan, keterbatasan informasi yang diperlukan, keterbatasan pengetahuan pengambil keputusan dan sebagainya.

Konsep lain yang berkaitan dengan risiko adalah Peril, yaitu suatu peristiwa yang dapat menimbulkan terjadinya suatu kerugian, dan Hazard, yaitu keadaan dan kondisi yang dapat memperbesar kemungkinan terjadinya suatu peril.

Hazard terdiri dari beberapa tipe, yaitu:

  1. Physical Hazard, suatu kondisi yang bersumber pada karakteristik secara fisik dari obyek yang dapat memperbesar terjadinya kerugian.
  2. Moral Hazard, suatu kondisi yang bersumber dari orang yang berkaitan dengan sikap mental, pandangan hidup dan kebiasaan yang dapat memperbesar kemungkinan terjadinya peril.
  3. Morale Hazard, suatu kondisi dari orang yang merasa sudah memperoleh jaminan dan menimbulkan kecerobohan sehingga memungkinkan timbulnya peril.
  4. Legal Hazard, suatu kondisi pengabaian atas peraturan atau perundang-undangan yang bertujuan melindungi masyarakat sehinga memperbesar ter-jadinya peril.
Kejadian sesungguhnya terkadang menyimpang dari perkiraan. Artinya ada kemungkinan penyimpangan yang menguntungkan maupun merugikan. Jika kedua kemungkinan itu ada, maka dikatakan risiko itu bersifat spekulatif. Sebaliknya, lawan dari risiko spekulatif adalah risiko murni, yaitu hanya ada kemungkinan kerugian dan tidak mempunyai kemungkinan keuntungan. Manajer risiko utamanya menangani risiko murni dan tidak menangani risiko spekulatif kecuali jika adanya risiko spekulatif memaksanya untuk menghadapi risiko murni tersebut.

Menentukan sumber risiko adalah penting karena mempengaruhi cara penanganannya. Sumber risiko dapat diklasifikasikan sebagai risiko sosial, risiko fisik, dan risiko ekonomi.

Biaya-biaya yang ditimbulkan karena menanggung risiko atau ketidak-pastian dapat dibagi sebagai berikut:
  1. Biaya-biaya dari kerugian yang tidak diharapkan.
  2. Biaya-biaya dari ketidakpastian itu sendiri.

MENGIDENTIFIKASI RISIKO

Pengidentifikasian risiko merupakan proses analisa untuk menemukan secara sistematis dan berkesinambungan atas risiko (kerugian yang potensial) yang dihadapi perusahaan. Karenanya diperlukan checklist untuk pendekatan yang sistematik dalam menentukan kerugian potensial. Salah satu alternatif sistem pengklasifikasian kerugian dalam suatu checklist adalah; kerugian hak milik ( property losses), kewajiban mengganti kerugian orang lain ( liability losses) dan kerugian personalia (personnel losses). Checklist yang dibangun sebelumnya untuk menemukan risiko dan menjelaskan jenis-jenis kerugian yang dihadapi oleh sesuatu perusahaan.

Perusahaan yang sifat operasinya kompleks, berdiversifikasi dan dinamis, maka diperlukan metode yang lebih sistematis untuk mengeksplorasi semua segi. Metode yang dianjurkan adalah;

  1. Questioner analisis risiko (risk analysis questionnaire).
  2. Metode laporan Keuangan (financial statement method).
  3. Metode peta-aliran (flow-chart).
  4. Inspeksi langsung pada objek.
  5. Interaksi yang terencana dengan bagian-bagian perusahaan.
  6. Catatan statistik dari kerugian masa lalu.
  7. Analisis lingkungan.

Dengan mengamati langsung jalannya operasi, bekerjanya mesin, peralatan, lingkungan kerja, kebiasaan pegawai dan seterusnya, manajer risiko dapat mempelajari kemungkinan tentang hazard. Untuk itu keberhasilannya dalam mengidentifikasi risiko tergantung pada kerjasama yang erat dengan bagian-bagian lain yang terkait dalam perusahaan.

Manajer risiko dapat menggunakan tenaga pihak luar untuk proses meng-identifikasikan risiko, yaitu agen asuransi, broker, atau konsultan manajemen risiko. Hal ini tentunya punya kelemahan, dimana mereka membatasi proses hanya pada risiko yang diasuransikan saja. Dalam hal ini diperlukan strategi manajemen untuk menentukan metode atau kombinasi metode yang cocok dengan situasi yang dihadapi.

sumber : google.com (shvoom)

Manajemen risiko

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Manajemen risiko adalah suatu pendekatan terstruktur/metodologi dalam mengelola ketidakpastian yang berkaitan dengan ancaman; suatu rangkaian aktivitas manusia termasuk: Penilaian risiko, pengembangan strategi untuk mengelolanya dan mitigasi risiko dengan menggunakan pemberdayaan/pengelolaan sumberdaya. Strategi yang dapat diambil antara lain adalah memindahkan risiko kepada pihak lain, menghindari risiko, mengurangi efek negatif risiko, dan menampung sebagian atau semua konsekuensi risiko tertentu. Manajemen risiko tradisional terfokus pada risiko-risiko yang timbul oleh penyebab fisik atau legal (seperti bencana alam atau kebakaran, kematian, serta tuntutan hukum. Manajemen risiko keuangan, di sisi lain, terfokus pada risiko yang dapat dikelola dengan menggunakan instrumen-instrumen keuangan.

Sasaran dari pelaksanaan manajemen risiko adalah untuk mengurangi risiko yang berbeda-beda yang berkaitan dengan bidang yang telah dipilih pada tingkat yang dapat diterima oleh masyarakat. Hal ini dapat berupa berbagai jenis ancaman yang disebabkan oleh lingkungan, teknologi, manusia, organisasi dan politik. Di sisi lain pelaksanaan risk manajemen melibatkan segala cara yang tersedia bagi manusia, khususnya, bagi entitas manajemen risiko (manusia, staff, dan organisasi).

Dalam perkembangannya Risiko-risiko yang dibahas dalam manajemen risiko dapat diklasifikasi menjadi

  • Risiko Operasional
  • Risiko Hazard
  • Risiko Finansial
  • Risiko Strategik

Hal ini menimbulkan ide untuk menerapkan pelaksanaan Manajemen Risiko Terintegrasi Korporasi

Manajemen Risiko dimulai dari proses identifikasi risiko, penilaian risiko, mitigasi,monitoring dan evaluasi.